Arti Lambang Tiga Jari Atau Salam Tiga Jari
Banyak dari
kalangan umat Islam begitu mudanya mengikuti gaya salam tiga jari,padahal
mereka tidak mengerti arti lambang tersebut. Dan salah satu contohnya adalah
gaya metal SALAM
TIGA JARI, sekalipun orang tersebut
memakai sorban, berpeci, bahkan berkerudung, sehingga mereka begitu berani
sambil mengacungkan tiga jari dengan bersorak sorai gembira.
Berikut arti salam tiga jari.
Salam 3 jari sudah membudaya dari kalangan group musik metal.Salah satu contohnya adalah group musik “METALIKA”. Salam 3 jari dapat di istilahkan dengan " Tanduk Bafomet " yang artinya Iblis/Devil memiliki bentuk Kepala Seekor Kambing dengan badan seperti Ifrit, tegak, dan berekor sambil membawa tongkat Iblis.
Makna yang sesungguhnya dari salam 3 jari adalah Lambang Rasa Hormat Para Pengikut aliran sesat ( Satanic ) kepada Iblis. Mereka menyembah Iblis/Syetan/Arwah,Karena apabila hal demikian sudah menjadi bagian dari kehidupan,maka dapat terjerumus kepada kemusyrikan.Na’udzubillahimindzalik.
TENTANG ALIRAN SATANIS
Salam 3 jari sudah membudaya dari kalangan group musik metal.Salah satu contohnya adalah group musik “METALIKA”. Salam 3 jari dapat di istilahkan dengan " Tanduk Bafomet " yang artinya Iblis/Devil memiliki bentuk Kepala Seekor Kambing dengan badan seperti Ifrit, tegak, dan berekor sambil membawa tongkat Iblis.
Makna yang sesungguhnya dari salam 3 jari adalah Lambang Rasa Hormat Para Pengikut aliran sesat ( Satanic ) kepada Iblis. Mereka menyembah Iblis/Syetan/Arwah,Karena apabila hal demikian sudah menjadi bagian dari kehidupan,maka dapat terjerumus kepada kemusyrikan.Na’udzubillahimindzalik.
TENTANG ALIRAN SATANIS
1. Kebanyakan para pengikut aliran Satanic mengekspresikan diri dengan melaksanakan Ritual atau bermain Musik ( Heavy Metal, Black Metal, Death Metal, dll )
Salam 3 jari sama dengan ungkapan rasa Hormat kepada Bafomet ( 3 jari identik dengan musik metal )
Sebatas untuk mewujudkan Image yang Keren/Sangar di depan kamera, itu tidak ada hubungannya dengan Musik Metal ( Latah ).
2. Awalnya ‘tanda’ ini memang digunakan dalam konteks yang berbau mistic. Ada yang bilang kalau ‘tanda’ ini harus dibuat setiap kali orang ingin terhindar dari malapetaka, sementara yang lain mengatakan kalau tanda ini dapat menghilangkan kekuatan penyihir yang biasanya memakai tatapan mata yang tajam untuk mengutuk seseorang.
Konon, tanda yang dikenal dengan berbagai nama seperti maloik, devil sign, devil horns, goat horns, metal horns, death fist, horns up, slinging metal, metal sign, sticks up, throwing the goat, rocking the goat, sign of the goat, throwing the horns, evil fingers, the horns, forks, metal fist, satan salute dan jackal ini sempat dibawa ke kultur populer oleh Anton LaVey yang menjadi pendiri sekaligus pemimpin agung Church of Satan walaupun tidak ada yang mengetahui tapnya.
Dalam Negara Amerika Sign Language, tanda ini berarti ‘bullshit’.Faktanya, faktanya sangat jauh dari demikian,Jauh Berbahaya, serta Jauh Menjerumuskan.
Salam Tiga Jari yang berbentuk Ibu Jari, Telunjuk dan Kelingking yang diacungkan, secara symbol digambarkan sebagai arti “Tanduk Kambing“.
Dalam istilah bahasa Inggris disebut “ goat “ dan sangat mirip dengan istilah “ god “
( Tuhan ).Dan
celakanya - dalam dunia aliran sesat di barat (khususnya Freemasonry) – symbol tersebut
dijadikan alat persembahan kepada syetan,tau pemujaan.
Apalagi
sudah tidak menjadi rahasia lagi, jika Freemasonry – yang berkedok sebagai
gerakan sosial, gerakan humanisme, organisasi ilmiah, atau topeng kebaikan
lainnya, melainkan adalah aliran sesat yang berkedok organisasi sosial.
Maka tujuan
utamanya adalah untuk menghancurkan ajaran tauhid,serta keyakinan agama
lainnya.Dengan cara itulah mereka berhasil mengelabui dengan berbagai cara.
Sehingga tanpa di sadari atau tidak, trik yang mereka gunakan berhasil untuk mengelabui masyarakat,dan menyesatkan masyarakat dunia.Inilah tipu daya syetan beserta antek – anteknya.